Home

Mutasi Besar-besaran di Kepolisian, Komjen Dedi Prasetyo Diangkat Jadi Wakapolri

49
×

Mutasi Besar-besaran di Kepolisian, Komjen Dedi Prasetyo Diangkat Jadi Wakapolri

Sebarkan artikel ini

||jejakberitanews.com|| Posisi Wakil Kepala Kepolisian Negara RI atau Wakapolri yang beberapa waktu kosong setelah Komisaris Jenderal Ahmad Dofiri purnatugas akhirnya terisi. Selasa (5/8/2025), Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo mengangkat Komisaris Jenderal Dedi Prasetyo sebagai Wakapolri. Pengangkatan tersebut diikuti dengan rotasi para pejabat utama Mabes Polri.

Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal (Irjen) Sandi Nugroho dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa, menyampaikan, Kapolri telah melakukan mutasi di jajaran Polri. Sejumlah pejabat utama di Mabes Polri juga turut dimutasi.

Keputusan mutasi itu tertuang dalam Surat Telegram Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025 tertanggal 5 Agustus 2025. Surat telegram tersebut ditandatangani oleh Irjen Anwar selaku Asisten SDM atas nama Kapolri.

Isi telegram itu salah satunya adalah penunjukan Komisaris Jenderal (Komjen) Dedi Prasetyo menjadi Wakapolri. ”Irwasum Polri diangkat dalam jabatan baru sebagai Wakapolri,” demikian dikutip dalam surat telegram berklasifikasi biasa tersebut.

Dengan diangkatnya Dedi menjadi Wakapolri, posisi Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) dijabat oleh Komjen Wahyu Widada. Sementara posisi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) yang ditinggalkan oleh Wahyu diisi oleh Komjen Syahardiantono yang sebelumnya menjabat sebagai Kabaintelkam Polri.

Adapun posisi Kabaintelkam dijabat oleh Komjen Akhmad Wiyagus yang sebelumnya merupakan Astamaops Kapolri. Posisi yang ditinggalkan Akhmad Wiyagus diisi oleh Komjen Mohammad Fadil Imran.

Jabatan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) yang ditinggalkan Fadil Imran kini diisi oleh Irjen Karyoto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Polda Metro Jaya. Sementara posisi Kapolda Metro Jaya akan diisi oleh Irjen Asep Edi Suheri. Kapolri juga menunjuk Brigjen (Pol) Amur Chandra Juli Buana sebagai Kepala Divisi Hubungan Internasional.

Sandi mengatakan, selain Surat Telegram Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025, Selasa ini Kapolri juga menerbitkan Surat Telegram Nomor Kep/1186/VIII/2025 tanggal 5 Agustus 2025. Dalam dua surat telegram itu, total terdapat 61 personel perwira tinggi dan menengah yang dimutasi.

Selain Kapolda Metro Jaya, Kapolri juga menunjuk enam kapolda lainnya. Mereka di antaranya Irjen Adi Deriyan Jayamarta sebagai Kapolda Sulbar, Brigjen (Pol) Djati Wiyoto Abadhy menjadi Kapolda Kalimantan Utara, dan Irjen Widodo sebagai Kapolda Gorontalo.

Selain itu terdapat Kapolda Maluku yang dijabat oleh Irjen Dadang Hartanto, Kapolda Banten yang akan diisi oleh Brigjen (Pol) Hengki, serta Kapolda Aceh yang akan dijabat oleh Brigjen (Pol) Marzuki Ali Basyah.

”Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi,” kata Sandi.

Menanggapi mutasi itu, anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), M Choirul Anam, mengatakan, pergeseran di beberapa jabatan strategis tersebut diharapkan dapat meningkatkan profesionalitas, kredibilitas, dan sisi humanis kepolisian. Selain itu, konsolidasi internal terkait operasional diharapkan akan berjalan semakin baik.

”Seperti jabatan Wakapolri diisi oleh perwira tinggi yang senior. Konsolidasi operasional diisi oleh orang dengan rekam jejak yang baik untuk memastikan operasional kelembagaan berjalan dengan maksimal,” kata Anam.

Hal itu dinilai penting agar seluruh program, baik penegakan hukum maupun tugas untuk mengayomi masyarakat, bisa berjalan dengan baik. Anam mencontohkan tugas Irwasum adalah memastikan tata kelola kelembagaan berjalan dengan baik. Menurut dia, Wahyu Widada memiliki kapasitas yang mumpuni dalam tata kelola kelembagaan.

”Beliau adalah pencetus dan penggerak Polri Presisi sejak awal. Dengan demikian, penegakan hukum yang transparan dan kredibel dapat dilaksanakan dengan latar belakang beliau,” kata Anam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *